Kegiatan ditajuk Pentas Bersama Malam Imlek 2560 itu dipusatkan di lapangan basket depan kantor DPRD Melawi. Mengangkat tema: Reaktualisasi Nilai-nilai Kebudayaan dalam Membangun Kehidupan Berbangsa dan Bernegara.
Tampak hadir Bupati Melawi A Suman Kurik dan istri, Ketua DPRD Melawi, H Sukiman, SPd, MM dan istri, Waka Polres, Dandim, tokoh agama, tokoh adat, dan tokoh masyarakat, disaksikan lebih 1.000 warga Nanga Pinoh dan yang datang dari kecamatan sekitar.
Kemeriahan sudah tampak dari dekorasi lapangan yang didominasi warna merah. Lampion sebagai ciri khas perayaan Imlek bergantungan. Bupati, Ketua DPRD beserta istri masing-masing, dan panitia menggunakan busana atasan serbamerah yang biasa dikenakan warga Tionghoa saat merayakan Imlek.
Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Padamu Negeri ciptaan Ismail Marzuki. Kemudian acara terus mengalir menampilkan berbagai kesenian dan budaya warga Tionghoa. Mulai dari atraksi barongsai cilik, tari payung, modern dance, puisi, aksi musisi tuna netra, dan wushu. Pentas bersama tambah meriah dengan pesta kembang api tepat pukul 00.00 WIB.
Bupati Suman Kurik dalam sambutannya mengucapkan selamat Imlek kepada warganya. Ia meminta masyarakat Melawi untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan yang selama ini terbina dengan baik. Terutama menjelang Pemilu 2009, 9 April mendatang. Suman Kurik juga menyampaikan keterbatasan dana pemerintah dalam memperbaiki akses jalan yang saat ini masih banyak lubang.
H Sukiman dalam sambutannya, juga mengucapkan selamat merayakan Imlek kepada warga Tionghoa. Calon anggota DPR-RI dari PAN ini mengingatkan masyarakat untuk terus saling menghargai kebudayaan satu dengan yang lain. "Saya sangat berterima kasih, malam ini adalah sebuah penghormatan dan penghargaan bagi saya. Meski kita berbeda partai, berbeda warna dan baju, malam ini terlihat begitu indah," kata Sukiman.
Sukiman mengajak warga Melawi tetap menjaga persatuan dan kesatuan. Saya lihat di sini banyak tokoh-tokoh adat yang hadir. Mari ini terus kita jaga, sehingga Melawi dapat terus maju membangun," kata Sukiman.
Dalam kesempatan itu, Sukiman juga berharap warga Tionghoa agar bisa menggunakan kesempatan emas dalam Pemilu 2009. Sehingga ada wakil-wakil dari masyarakat Tionghoa untuk duduk dan memperjuangkan kepentingan masyarakatnya. "Saya rasa di sini (Melawi) banyak warga Tionghoa yang mencalonkan diri," ujar Sukiman.
Sumber: www.borneotribune.com
Sukiman: Mari Terus Kita Jaga Keharmonisan
06 February, 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Terbanyak Dikunjungi
-
Mohon maaf jika tampilannya kurang maksimal. Hal ini terjadi karena ada kesalahan teknis saat posting. 1. Banyak semut ada 215 sed...
-
1. Hewan yang memiliki sirip adalah .... a. ayam b. ikan c. kucing 2. Hewan yang t...
-
1. Surat tanah merupakan contoh .... a. koleksi b. penting c. dokumen 2. Dokumen diri yang h...
-
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI TEHNIK PEMBERIAN TUGAS PEKERJAAN RUMAH BAGI SISWA KELAS VI SEKOLAH DASAR NEGERI 1 SAMUDR...
-
56. Bangsa Jepang pernah menguasai Indonesia selama ……….. 3,5 tahun. 57. Dalam Perang Dunia II (1939-1945), Jepang bergabung dengan ………… da...
0 comments
Post a Comment
Jika berkenan, tinggalkan comment anda di sini!!! Terima kasih...